Mbappe Ungkap Instruksi Xabi Alonso di Debut Real Madrid

Kylian Mbappe & Xabi Alonso © STMimages

Kylian Mbappe & Xabi Alonso © STMimages

Kylian Mbappe menjadi bintang dalam kemenangan perdana Real Madrid di La Liga 2025/2026 melawan Osasuna di Santiago Bernabeu pada Selasa malam (19/8/2025). Gol penalti dari pemain asal Prancis ini memastikan skor 1-0, sekaligus menandai awal positif era kepelatihan Xabi Alonso. Usai laga, Mbappe mengungkapkan apa yang diminta Alonso dari timnya.


Berdasarkan analisis mendalam dari laporan terkini, kemenangan ini mencerminkan pendekatan taktis baru Real Madrid. Berikut adalah rincian pertandingan, pernyataan Mbappe, dan implikasi untuk musim ini.


Pertandingan berlangsung ketat, dengan Osasuna menerapkan strategi bertahan dan mengandalkan Ante Budimir untuk serangan balik. Babak pertama berakhir tanpa gol, karena Real Madrid kesulitan menemukan celah. “Kami tahu ini akan sulit. Osasuna punya rencana jelas untuk menunggu kami,” ujar Mbappe kepada Marca.


Di babak kedua, Real Madrid meningkatkan intensitas. Gol kemenangan tercipta dari penalti yang dieksekusi Mbappe pada menit awal babak kedua, setelah pelanggaran terhadap Vinicius Junior. Meski memiliki peluang untuk menambah gol, skor 1-0 bertahan hingga akhir. “Kami punya lebih banyak peluang dan kontrol di babak kedua. Kami berharap mencetak gol kedua, tapi kemenangan ini membuat kami senang,” tambah Mbappe.


Mbappe mengungkapkan bahwa Alonso menekankan penguasaan bola sebagai kunci permainan. “Dia ingin kami mengontrol bola, bermain dari satu sisi ke sisi lain agar lawan tidak punya ruang untuk menyerang,” jelas Mbappe. Pendekatan ini bertujuan untuk meminimalkan ancaman serangan balik Osasuna. Meski baru kembali dari libur musim panas, Alonso telah menerapkan ide-ide utama selama Piala Dunia Antarklub, yang dilanjutkan dalam dua pekan pramusim.


Alonso sendiri memuji semangat Mbappe. “Saya melihat Kylian yang lapar musim ini,” katanya usai pertandingan. Dengan kepergian Luka Modric, Mbappe kini mengenakan nomor 10, menegaskan perannya sebagai wajah utama Real Madrid.


Mbappe menegaskan bahwa mentalitasnya akan menjadi pembeda bagi tim. “Saya merasa sangat baik, tapi yang terpenting adalah membantu tim, baik secara ofensif maupun defensif. Jika saya punya semangat yang baik, kami akan memenangkan banyak pertandingan,” ujarnya. Ia juga menyinggung kebanggaannya bermain di Bernabeu. “Nomor 10 adalah nomor penting di sini, seperti nomor 9. Bermain untuk Real Madrid di Bernabeu bersama fans sangat luar biasa.”


Performa Mbappe musim ini sangat dinanti, terutama setelah musim debutnya yang beragam meskipun memenangkan trofi Pichichi sebagai top skor La Liga. Dengan Gonzalo Garcia Torres kini mengenakan nomor 9, Mbappe akan fokus memimpin lini serang bersama Vinicius dan Rodrygo Goes.


Kemenangan ini memberikan awal yang solid bagi Real Madrid di bawah Alonso, yang mengusung gaya permainan berbasis penguasaan bola dan fleksibilitas taktis. Mbappe, dengan catatan 39 gol di semua kompetisi musim lalu, diharapkan menjadi motor serangan. Namun, seperti yang diakui Mbappe, tim masih perlu memperbaiki penyelesaian akhir dan konsistensi, terutama setelah pramusim yang singkat.

Osasuna, meski kalah, menunjukkan pertahanan yang tangguh, dan kekalahan ini tidak mengurangi potensi mereka untuk bersaing di papan tengah La Liga. Bagi Real Madrid, laga berikutnya melawan Real Valladolid akan menjadi ujian untuk mempertahankan momentum.

Komentar

Komentar Terbaru

Belum ada komentar.