Sepak Bola, Sportrik Media - Jamie Carragher, legenda Liverpool, menegaskan bahwa Viktor Gyokeres bukan solusi utama bagi Arsenal untuk memenangkan gelar Premier League 2025/2026. Dalam analisisnya di Sky Sports pada 29 Agustus 2025, Carragher menyebut tiga pemain kunci—William Saliba, Martin Odegaard, dan Bukayo Saka—sebagai tulang punggung yang dapat membawa Arsenal mengungguli Liverpool dalam perburuan gelar. Menjelang duel krusial kedua tim pada Minggu, 31 Agustus 2025, Carragher menekankan pentingnya lini pertahanan Arsenal untuk mengakhiri paceklik gelar selama 22 tahun.
Menurut Carragher, fokus Arsenal seharusnya pada kekuatan pertahanan dan konsistensi, bukan hanya mengandalkan ketajaman Gyokeres, yang baru bergabung dari Sporting CP dengan nilai transfer £92 juta.
Mengapa Gyokeres Bukan Jawaban Utama?
Viktor Gyokeres, yang mencetak 39 gol dalam 33 pertandingan Primeira Liga musim lalu, diharapkan menjadi mesin gol Arsenal di bawah asuhan Mikel Arteta. Namun, Carragher berpendapat bahwa ketajaman Gyokeres tidak akan cukup jika lini pertahanan Arsenal tidak tampil solid. “Gyokeres hebat, tapi Arsenal tidak butuh lompatan besar, hanya langkah terakhir,” ujar Carragher. Ia menyoroti bahwa Arsenal hanya kebobolan 29 gol di Premier League musim lalu, statistik terbaik kedua setelah Manchester City, berkat performa apik Saliba dan Gabriel Magalhaes.
Carragher menambahkan bahwa Saliba, dengan 3,2 sapuan per laga dan akurasi umpan 92%, adalah bek tengah terbaik di liga. Kehadirannya, bersama Gabriel, menjadi fondasi kokoh yang membuat Arsenal sulit ditembus, terutama dalam laga besar melawan tim seperti Liverpool.
Tiga Pemain Kunci Arsenal
Carragher menilai bahwa Arsenal memiliki peluang juara jika mengandalkan tiga pemain inti mereka. Pertama, William Saliba, yang dianggap sebagai “pilar pertahanan” dengan kemampuan membaca permainan dan duel udara. Kedua, Martin Odegaard, kapten Arsenal yang mencatatkan 8 gol dan 10 assist musim lalu, memberikan kreativitas dan kepemimpinan di lini tengah. Ketiga, Bukayo Saka, yang dengan 16 gol dan 9 assist musim lalu, menjadi ancaman konstan di sisi kanan.
“Jika Saliba tetap fit, Odegaard terus mengatur tempo, dan Saka menghukum lawan, Arsenal bisa mengalahkan siapa saja, termasuk Liverpool,” kata Carragher. Ia juga memuji pendekatan taktis Arteta, yang kini diperkuat oleh direktur olahraga Edu Gaspar, dalam membangun skuad yang seimbang.
Pertandingan melawan Liverpool di Anfield pada 31 Agustus 2025 menjadi ujian besar bagi Arsenal. Liverpool, yang baru saja mendatangkan Florian Wirtz seharga £100 juta, tampil perkasa di bawah asuhan Arne Slot. Dengan tambahan pemain seperti Dominik Szoboszlai dan Trent Alexander-Arnold, The Reds menjadi favorit juara. Namun, Carragher yakin Arsenal memiliki peluang jika mereka memaksimalkan kekuatan pertahanan dan transisi cepat melalui Saka dan Odegaard.
Arsenal juga mendapat dorongan dari kedatangan Cristhian Mosquera dan Noni Madueke, yang menambah kedalaman skuad. Meski begitu, kegagalan merekrut bek kiri seperti Piero Hincapie bisa menjadi kelemahan jika Oleksandr Zinchenko cedera.
Menurut Carragher, Arsenal hanya perlu “langkah kecil” untuk mengakhiri puasa gelar, bukan perombakan besar. Konsistensi Saliba, Odegaard, dan Saka, ditambah kedisiplinan taktis Arteta, dapat membuat Arsenal melampaui Liverpool dan Manchester City. Namun, cedera atau inkonsistensi Gyokeres bisa menjadi hambatan, terutama jika ia gagal beradaptasi dengan tekanan Premier League. Di sisi lain, Liverpool tetap menjadi ancaman besar dengan kedalaman skuad mereka, terutama setelah investasi besar pada Wirtz.
Dengan laga melawan Liverpool sebagai penentu awal musim, Arsenal harus menunjukkan kesiapan mereka untuk bersaing di level tertinggi. Untuk pembaruan terkini tentang Premier League dan transfer, kunjungi Sportrik.
Komentar
Silakan login atau daftar untuk menambahkan atau menyukai komentar.
Komentar Terbaru
Belum ada komentar.